Makanan dan Kebiasaan Pernikahan Tradisional Cina

Cina adalah negara kuno yang mendalami tradisi hampir di setiap aspek kehidupan. Pernikahan, tentu saja, tidak terkecuali. Di bawah ini adalah beberapa tradisi dan kebiasaan pra-pernikahan untuk pernikahan Cina.

Kapan Menikah

Astrologi Cina masih memainkan peran penting dalam banyak kehidupan. Astrolog Cina menggunakan sistem yang kompleks, berbasis angka untuk menentukan waktu terbaik bagi pasangan untuk menikah.

Bahkan jika astrologi tidak digunakan, ada tradisi lain yang menentukan bulan terbaik dan terburuk untuk menikah.

Menurut situs web Fengshui.com, "Secara umum, orang Cina akan menghindari mengadakan pernikahan selama bulan lunar pertama untuk menghindari bentrokan keberuntungan dengan tahun baru. Ketiga (Festival Ching Ming), ketujuh (umumnya dikenal sebagai Festival Hantu Lapar atauZhongYuan Festival) dan kesembilan (ChungYeung Festival atau Tomb Sweeping Day) bulan lunar dihindari karena kekuatan yin negatif (阴). Bulan keenam bulan juga dihindari karena keyakinan tabu bulan keenam menjadi setengah tahun dan karena itu menyiratkan setengah pernikahan. "

Bea Cukai Pernikahan Tradisional dan Kontemporer

  1. Pesta pertunangan penting bagi sebagian besar orang Cina. Biasanya, pesta pertunangan dibayar oleh keluarga pengantin wanita sementara pesta pernikahan yang sebenarnya dibayar oleh pengantin pria.
  2. Pasangan pengantin akan memesan kue dan biskuit untuk para tamu dan kue dan biskuit ini disajikan dalam kemasan yang cantik (dan mahal).
  3. Pengantin tradisional Cina mengenakan qipao, gaun merah panjang. Tetapi hari ini, karena orang-orang Tionghoa lebih dan lebih kebarat-baratan, pengantin sering memakai warna putih (warna yang pernah disediakan untuk pemakaman). Pengantin wanita juga dapat mengganti gaun selama perayaan, dimulai dengan pakaian tradisional Cina dan beralih ke warna putih standar nantinya.
  1. Menurut astrologi Cina, jika hewan zodiak Cina Anda adalah "harimau", Anda tidak bisa menjadi pembantu pengantin wanita atau bahkan memasuki kamar pengantin wanita karena Anda akan membawa nasib buruk pada pernikahan.
  2. Pasangan Cina menghindari nomor empat di semua biaya karena nomor tersebut dianggap tidak beruntung.
  3. Tamu pernikahan Cina memberikan "amplop merah" berisi uang untuk pasangan pengantin baru. Saat mengisi amplop Anda, pastikan untuk menghindari jumlah habis dibagi empat!
  1. Mas kawin (嫁妝) adalah uang dan hadiah yang disediakan oleh keluarga mempelai wanita. Secara tradisional, keluarga mempelai wanita menyiapkan pakaian untuk empat musim yang berbeda, sepasang bantal, sepasang mangkuk dan sumpit, dan seember uang dibungkus dengan tali merah. Hari ini, mahar biasanya memasukkan uang dan perhiasan sebagai gantinya. Menurut tradisi, mas kawin harus dikirim ke rumah pengantin pria sehari sebelum pernikahan.
  2. Keluarga mempelai pria juga perlu mempersiapkan sesuatu yang disebut "pertunangan uang / hadiah" (聘金 / 聘禮). Uang ini disiapkan oleh keluarga mempelai pria untuk diberikan kepada keluarga pengantin wanita. Jumlah uang atau jenis hadiah dinegosiasikan oleh kedua kelompok orang tua.
  3. Beberapa keluarga Cina suka menempelkan kertas merah di tempat tidur pasangan pernikahan dan menyebarkan loganberries dan jujubes di tempat tidur. Merah adalah warna keberuntungan, dan jujubes dan loganberi secara tradisional berarti bayi akan segera datang.
  4. Selama upacara minum teh tradisional Cina, pasangan yang bertunangan itu berlutut di depan kakek-nenek dan orang tua mereka dan menyajikan teh untuk melambangkan rasa syukur mereka.

Makanan untuk Pernikahan Cina

Makanan pernikahan tradisional bervariasi tergantung pada lokasi geografis. Biasanya, pasangan pengantin Cina akan melayani tamu mereka hidangan terbaik yang terbuat dari bahan-bahan terbaik yang dapat mereka tawarkan selama pesta pernikahan.

Mereka juga menyajikan makanan dengan makna yang beruntung.

Abalone dan teripang

Abalone dikaitkan dengan kata "kelimpahan" sementara teripang berarti "hati yang baik" dalam bahasa Kanton. Pasangan Cina suka memasukkan dua bahan ini dalam pesta pernikahan karena mereka melambangkan kelimpahan dan cinta yang dibutuhkan untuk menghindari konflik.

Bebek Utuh

Di beberapa bagian Cina, bebek utuh adalah simbol kesetiaan dan mewakili perdamaian, persatuan, dan kelengkapan dalam pernikahan.

Mie

Mie selalu menjadi simbol umur panjang dalam budaya Cina.

Mereka melambangkan pernikahan yang panjang dan bahagia.

Ikan

Ikan juga merupakan makanan yang ideal untuk disajikan di pesta pernikahan. Kata "ikan," dalam bahasa Cina, terdengar identik dengan kata untuk "kelimpahan."